Kamis, 18 Februari 2010

Kisah Seekor Katak Kecil


Pada suatu hari ada sekelompok katak kecil yang berlomba-lomba. Tujuannya adalah mencapai puncak menara yang sangat tinggi. Para penonton berkumpul bersama disekitar menara untuk menyaksikan dan memberikan semangat kepada para peserta.

Tak satupun penonton percaya bahwa katak-katak kecil itu akan bisa mencapai puncak menara,terdengar ada yang berkata :"Oh jalannya terlalu susah, tidak mungkin katak kecil itu bisa melewatinya. Ada juga yang berkata :"Menaranya terlalu tinggi, katak-katak itu pasti jatuh.".

Katak-katak kecil mulai berjatuhan satu per satu, kecuali mereka yang terus bersemangat menaiki menara, perlahan-lahan semakin tinggi dan tinggi. Penonton terus berteriak :"Terlalu susah, tidak mungkin bisa !!!!,dan akhirnya lebih banyak lagi katak kecil yang menyerah dan berjatuhan. Tapi ada SATU katak yang tetap melangkah hingga semakin tinggi dan tinggi, dan akhirnya hanya SATU katak itu yang berhasil mencapai puncak menara.

Semua katak kecil yang lain, jadi ingin tahu, bagaimana katak kecil itu dapat melakukannya, ternyata katak kecil yang juara tersebut TULI !!!!.

Nasehat dari cerita ini adalah : bersikap TULI, jika ada orang mengatakan bahwa kita tidak bisa mencapai cita-cita kita. so be positive thinking.

Selasa, 02 Februari 2010

Kucing yang Tertib

Saat liburan sekolah aku pergi ke Bandung. Di sana, aku
menginap di rumah nenek.
Pagi hari aku pergi ke pasar dengan nenek. Saat aku
menyeberang aku melihat seekor kucing. Kucing itu
menyeberang di Zebra Cross. Aku memberi tahu nenekku.
Nenekku tertawa. Kucing saja tertib masa manusia tidak.



Mengapa Kita Harus Berbagi ?

Tadi pagi ibu memarahiku. Karena aku tidak mau
berbagi. Awalnya aku tida mau gantian nonton TV. “Dik,
sekarang giliran kak Rafi !!!”. “ Nggak mau !!!” aku
langsung bergegas, sampai aku tidak mau
meminjamkan remote.
“ Berbagi, berbagi kenapa kita harus berbagi ? “ Ibu
mendengar teriakanku. Ibu langsung berkata,” apa yang
terjadi bila kita tidak berbagi ? Tak seorang pun yang mau bermain dengan kita “. Setelah
kupikir-pikir ternyata berbagi itu menyenangkan. Aku memiliki banyak teman, aku bisa
bermain bersama-sama. Pokoknya berbagi itu menyenangkan
by Rafika, kelas 4-Madinah


Template by:

Free Blog Templates